Buku dari LANGIT turun ke BUMI ini adalah
buku ketiga karya Mas Misbahul Huda. Mengapa saya panggil beliau dengan sapaan
Mas? Meskipun saya tidak mengenal beliau dan tidak pernah bertemu beliau?
Karena beliau adalah kakak kelas saya di SMA Negeri 2 Madiun. Usia beliau 10
tahun lebih jauh di atas umur saya. Saya merasa bangga bahwa ada alumni SMAN 2
Madiun, seperti sosok Misbahul Huda ini.
Masih jarang orang Indonesia yang menulis
buku dengan tema kepemimpinan. Bisa dihitung dengan jari. Terlebih
Misbahul Huda menulis sebuah buku kepemimpinan berbasis spiritual. Berbeda
dengan buku-buku kepemimpinan lainnya yang banyak melandaskan teorinya pada
pakar-pakar kepemimpinan barat. Misbahul Huda sesuai dengan latarbelakang
keluarga dan pendidikannya, serta pengalamannya dalam memimpin beberapa
institusi dan perusahaan lebih memilih untuk mengangkat tema ini karena
menurutnya kemampuan kepemimpinan seseorang sangat tergantung dari kapasitas
spiritualnya. Kata beliau:
Anda bisa saja
kuat secara fisik, cerdas secara intelektual, dan dewasa secara emosional.
Tetapi jika Anda lemah secara spiritual, maka Anda tidak akan pernah bisa
melampaui krisis kehidupan Anda.
Dengan kemampuan spiritual itulah, seorang
pemimpin akan mampu melakukan perubahan-perubahan yang berarti, baik bagi
dirinya maupun lingkungannya. Inilah yang menurut beliau, bahwa dengan daya
spiritualitas sebagai formulasi takaran ketakwaan yang haqqa tuqatih akan
memberikan daya kemampuan pada diri seorang pemimpin untuk bisa menurunkan
'Kearifan Langit' menjadi 'Kemashlahatan di Bumi',
Tulisannya dalam buku ini mengalir bak
mata air karena buku ini tidak saja menyajikan teori semata, namun juga
pengalaman leadership,
sebagaimana testimoni salah seorang tokoh dalam buku ini yang menyebutnya
sebagai walk the talk-nya Misbahul Huda. Semua orang, baik bawahan maupun
koleganya, menyatakan beliau memiliki kematangan dalam leadership.
Membaca keseluruhan buku beliau Anda tidak
akan bosan. Bahasanya lugas, tegas, dan bernas. Saya yakin temanya tidak akan
basi dimakan jaman. Ditulis dalam lima bagian dengan sub-sub tema yang
menarik dan kental aroma spiritualnya, buku ini ditutup dengan testimoni yang
semakin menegaskan kematangan dari kepemimpinan Misbahul Huda.
Jadi? Pastikan buku ini menjadi salah satu koleksi buku bertema kepemimpinan di rak lemari perpustakaan rumah Anda.
-0-